Ralf Rangnick Sepakat Jadi Pelatih Baru AC Milan

MILAN – AC Milan dan Ralf Rangnick dikabarkan sudah menemui kata sepakat untuk saling bekerja sama pada musim 2020-2021 mendatang. Menariknya menurut laporan dari Football Italia, Selasa (7/7/2020), Direktur Olahraga RB Leipzig itu nantinya tak hanya sekadar menjadi pelatih saja di klub berjuluk Rossoneri tersebut.

Jadi, Rangnick bakal diberikan kekuasaan yang lebih, di mana ia akan bertugas menjadi pelatih dan mengatur perekrutan pemain Milan. Bahkan, Rangnick juga memegang bidang departemen kesehatan Milan.

Dengan begitu kekuasaan yang dimiliki Rangnick di Milan bisa dikatakan sangatlah besar. Ia akan menjadi seorang manajer sekaligus Direktur Olahraga Milan. Diberikannya kekuasaan yang begitu besar karena Milan tampaknya menaruh harapan yang besar terhadap pria berusia 61 tahun tersebut.

Kehadiran Rangnick pun tampaknya juga akan membuat legenda Milan, Paolo Maldini tersingkir dari jabatannya sebagai Direktur Teknis klub tersebut. Hal tersebut dikarenakan sejak awal Maldini sudah tak setuju jika pria asal Jerman tersebut memiliki suatu jabatan di Milan.

Akan tetapi CEO Milan, Ivan Gazidis tampaknya enggan melepaskan Maldini begitu saja. Ada upaya Gazidis menjadikan mantan kapten Milan tersebut sebagai duta klub di musim depan. Namun, banyak rumor yang mengatakan Maldini sudah jelas akan menolak pekerjaan tersebut.

Terlepas dari itu semua, menarik memang melihat apakah benar Rangnick bakal bergabung dengan Milan atau tidak di akhir musim nanti. Satu hal yang pasti, media-media di Italia sudah hampir yakin Rangnick bakal mendapatkan pekerjaan barunya di Milan,

Andai kata itu benar adanya, maka otomatis posisi Stefani Pioli sebagai pelatih Milan di musim ini akan tergusur oleh Rangnick. Pioli pun tampaknya sudah sadar bahwa ia bisa digantikan kapan pun oleh Milan.

Meski begitu, pelatih berusia 54 tahun itu menegaskan saat ini dirinya hanya ingin fokus membantu Milan finis di posisi enam besar pada akhir Liga Italia 2019-2020 nanti. Alasannya karena Pioli mau membawa Milan kembali bermain di kompetisi Eropa, meskipun itu hanya Liga Eropa dan bukan Liga Champions.

Jadi, Pioli enggan memikirkan masa depannya terlebih dahulu sampai Liga Italia 2019-2020 benar-benar berakhir. Ia pun sadar dirinya bisa digantikan kapan pun oleh Milan, namun hal tersebut tak menganggunya sama sekali.

Kabar Rangnick bakak ke Milan pun bukanlah sesuatu yang mengagetkan. Sebab Rangnick sudah lama diisukan bakal ke Milan agar dapat membantu tim tersebut di musim 2020-2021.