Ronald Koeman Bakal Diganikan Mikel Arteta?

Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, buka suara soal masa depannya di Camp Nou menyusul rumor bahwa posisinya terancam juru taktik Arsenal, Mikel Arteta.

Rumor tentang ketertarikan Barcelona mengganti Ronald Koeman dengan Mikel Arteta mulai berembus setelah calon presiden klub, Joan Laporta, menginginkan pelatih Arsenal itu.

Dikutip dari RAC1, ketertarikan Laporta akan Arteta didasari oleh kedekatan secara psikologis antara dirinya dengan klub karena dia merupakan jebolan akademi La Masia.

Selain itu, Laporta menginginkan Arteta karena sang pelatih sempat menjadi tangan kanan mantan juru taktik Barcelona, Pep Guardiola.

Di bawah asuhan Guardiola, Barcelona menjadi tim yang hebat dengan menyapu bersih semua gelar pada tahun 2009.

Adapun rumor tentang penggantian Koeman sebagai pelatih tak lepas dari performa Blaugrana belakangan ini.

Koeman sendiri sebenarnya terikat kontrak dengan Barcelona yang memiliki durasi hingga Juni 2022.

Namun, Barcelona terseok-seok di Liga Spanyol pada awal kepelatihannya.

Lionel Messi dkk. bahkan harus menutup tahun 2020 dengan bertengger di urutan keenam di klasemen sementara Liga Spanyol.

Meski demikian, mereka perlahan mulai menunjukkan peningkatan pada paruh kedua kompetisi.

Di Liga Spanyol, Barcelona mampu mengarungi kompetisi dengan enam pertandingan terakhir tanpa menelan kekalahan.

Terbaru, Barcelona sukses membekuk Sevilla dalam lanjutan LaLiga dengan skor 2-0 yang membuat mereka tetap menjaga harapan meraih gelar juara musim ini.

Meskipun begitu, posisi Koeman sebagai juru taktik Barcelona belum bisa dibilang aman.

Terlebih, kekalahan telak 1-4 dari Paris Saint-Germain pada laga leg pertama babak 16 Liga Champions menjadi sebuah sinyal bahaya.

Barcelona telah berpuasa gelar Liga Champions dalam lima musim terakhir.

Adapun di ajang Copa del Rey, Barca juga terancam tak lolos ke final lantaran menderita kekalahan 0-2 dari Sevilla pada leg pertama babak semifnal.

Rentetan catatan minor tersebut membuat Barca dilaporkan mulai bergerak mencari pengganti Koeman.

Koeman pun akhirnya buka suara soal spekulasi yang sedang berlangsung atas posisinya di Camp Nou.

Juru taktik asal Belanda ini menegaskan Barca akan mengalami masalah jika dia tidak memiliki masa depan di klub.

Dia sekarang mengaku tidak yakin akan diberi kesempatan untuk tetap memimpin hingga 2022 saat presiden baru sudah terpilih.

“Saya belum berbicara dengan siapa pun. Kami harus menunggu siapa yang datang sebagai presiden dan rencananya,” kata Koeman, dikutip dari Goal International.

“Jika saya tidak melihat masa depan yang penting bagi saya, Barcelona akan mengalami masalah.”

“Pasalnya, saya masih memiliki kontrak satu tahun lagi,” tuturnya mengakhiri.