Showing posts with tag: aston villa vs liverpool 7-2

Sanches Tertikung, AC Milan Impor Gelandang Baru dari Inggris?

Klub Serie A, AC Milan bergerak cepat untuk mencari gelandang baru di musim panas ini. Rossonerri dilaporkan mencoba mendatangkan Douglas Luiz dari Aston Villa.

 

Di musim panas ini, AC Milan diketahui sedang berburu gelandang baru. Nama pemain Lille, Renato Sanches menjadi incaran dari juara bertahan Serie A tersebut.

Namun karena satu dan dua hal Milan gagal merekrut sang gelandang. Sanches akhirnya jatuh ke pelukan PSG beberapa waktu yang lalu.

Milan sendiri bergerak cepat mencari pengganti Sanches. Tuttomercatoweb mengklaim bahwa Milan kini fokus untuk mendatangkan Douglas Luiz dari Aston Villa.

Menurut laporan tersebut, Stefano Pioli sudah lama mengamati Luiz. Ia sangat terkesan dengan permainan sang gelandang.

Ia menilai Luiz punya kemampuan di atas rata-rata. Gaya bermainnya juga dirasa cocok dengan gaya bermain Pioli.

Jadi sang pelatih ingin agar Luiz bergabung dengan timnya di musim panas ini.

Menurut laporan tersebut, AC Milan menyeriusi transfer Luiz karena transfer ini lebih berpotensi jadi kenyataan.

Ini disebabkan kontrak Luiz di Aston Villa akan habis di tahun 2023. Sejauh ini belum ada tanda-tanda sang gelandang akan memperpanjang kontraknya.

Jadi AC Milan akan memanfaatkan situasi ini untuk memboyong eks pemain Man City itu untuk bergabung dengan tim mereka.

Jika Luiz gagal, AC Milan masih memiliki sejumlah opsi cadangan untuk didatangkan di musim panas ini.

Ada nama Tanguy Ndombele dari Tottenham yang juga diminati oleh Stefano Pioli di musim panas ini.

Soal Pengganti Klopp, Cuma Satu Nama ini Yang Cocok Menurut Eks Bek Liverpool

Eks bek Liverpool Martin Skrtel mengatakan satu-satunya pelatih yang cocok menggantikan Jurgen Klopp di masa depan adalah legenda The Reds yakni Steven Gerrard.

 

Klopp menukangi Liverpool sejak tahun 2015 silam. Dan sejauh ini ia sangat sukses bersama klub Merseyside tersebut.

Ia sudah meraih berbagai gelar juara di hampir semua ajang kompetisi, baik di level domestik, Eropa, dan dunia. Sempat ada spekulasi soal penggantinya saat kontrak lamanya berakhir tahun 2024 mendatang.

Namun hal tersebut mereda. Sebab Klopp sudah memperpanjang masa kerjanya di Liverpool.

Satu nama yang santer disebut bakal jadi pengganti Jurgen Klopp adalah legenda Liverpool, Steven Gerrard. Ia pernah bekerja sebagai assisten Klopp.

Ia kemudian meraih sukses bersama Rangers dan kini jadi arsitek Aston Villa. Martin Skrtel pun ikut mendukung Gerrard untuk menggantikan Klopp di masa depan.

“Suatu hari, ketika Jurgen Klopp atau Liverpool memutuskan untuk mengambil jalan yang berbeda dan mereka membawa orang-orang baru, dialah yang akan (menjadi manajer),” cetusnya pada The Times.

“Itu akan menjadi cara yang sempurna dan langkah yang sempurna untuk klub dan juga untuk Stevie. Saat ini kami memiliki Jürgen dan ia adalah orang terbaik untuk pekerjaan itu,” tegasnya.

Martin Skrtel kemudian mengungkapkan apa alasan Steven Gerrard cocok menggantikan Jurgen Klopp. Ia mengatakan Gerrard punya kualitas yang tepat dan akan punya pengalaman yang tepat juga

“Saya melihat Stevie sebagai manajer setelahnya karena ia mendapatkan pengalaman sekarang. Ia berada di Glasgow (di Rangers) dan sekarang dia di Aston Villa. Saya harap ia bisa melakukan pekerjaan dengan baik di sana,” ujarnya.

“Stevie jelas memiliki kepribadian dan juga kualitasnya di lapangan. Pria itu mencintai sepak bola dan ia mengerti sepak bola,” terang Skrtel.

Selain Steven Gerrard, ada satu nama lagi yang disebut layak menggantikan Jurgen Klopp. Ia adalah Pep Lijnders.

Pep adalah asisten Klopp di Liverpool. Ia sebelumnya sempat jadi asisten Brendan Rodgers.

Pria asal Belanda itu sempat membantu Klopp sebelum cabut ke NEC pada tahun 2018. Namun Pep lantas balik lagi ke Liverpool di tahun yang sama dan ikut berperan membantu The Reds meraih sejumlah trofi sampai saat ini.

Sudah Deal, Barcelona Terancam Tak Bisa Daftarkan Andreas Christensen dan Franck Kessie

Barcelona telah mendapatkan kesepakatan dengan dua pemain baru, Andreas Christensen dan Franck Kessie. Tapi, belum ada pengumuman resmi dan kini berhembus kabar bahwa Barcelona belum bisa mendaftarkan keduanya ke La Liga.

 

Barcelona melakukan langkah yang cukup cermat di bursa transfer. Sebelum musim 2021/2022 ditutup, mereka mendapatkan kesepakatan dengan Aston Villa untuk transfer Philippe Coutinho. Walau rugi secara harga, paling tidak Barcelona mengurangi beban gaji.

Selain melepas pemain yang tidak masuk rencana Xavi, Barcelona juga melakukan manuver untuk membawa pemain baru. Dua nama sudah digaet dengan status free transfer alias gratis: Christensen dan Kessie.

Selain itu, Barcelona juga membidik Cesar Azpilicueta dari Chelsea. Lagi-lagi dengan status free transfer. Tapi, ada masalah pelik yang harus dihadapi Barcelona.Belum ada pengenalan atau presentasi resmi untuk Christensen dan Kessie dari Barcelona. Padahal, keduanya sudah deal dengan Barcelona. Jurnalis SPORT, Albert Masnou, melihat ada dua hal yang mungkin membuat situasi itu terjadi.

Pertama, agenda Joan Laporta yang terlalu padat dan klub sulit mencari waktu yang tepat. “Atau mungkin situasi ekonomi yang dialami Barcelona,” kata Albert Masnou.

“Untuk saat ini, mereka tidak dapat mendaftarkan salah satu dari tiga operasi (termasuk kontrak baru Sergi Roberto) kepada La Liga. Jelas, mereka mungkin dapat mencapai kesepakatan untuk Robert Lewandowski tetapi itu akan sangat berbeda ketika harus membayar pada Bayern dan kemudian mendaftarkannya,” tambah Masnou.

Situasi ini mirip dengan yang terjadi musim 2021/2022 lalu, ketika Barcelona tak bisa mendaftarkan Lionel Messi karena aturan Financial Fair Play (FFP) dari La Liga. Kehadiran Lewandowski memang diprediksi akan menyedot alokasi gaji Barcelona dalam jumlah besar.

Robert Lewandowski mengubah banyak hal terkait rencana transfer Barcelona awal musim 2022/2023. Penyerang asal Polandia itu tersedia di bursa transfer dan menyatakan minat untuk bergabung dengan tim racikan Xavi. Barcelona sudah menjalin komunikasi dengan Lewandowski, bahkan beberapa sumber menyebut kedua pihak sudah punya kesepakatan personal. Tapi, belum ada tawaran resmi dari Barcelona pada kubu Bayern.

Barcelona diyakini akan berupaya untuk melepas pemain lebih dulu. Nama Memphis Depay dan Clement Lenglet masuk dalam daftar jual. Tapi, belum ada peminat yang cukup serius untuk jadi kedua pemain tersebut.

Kabar Bagus Untuk Barcelona, Gerrard Ingin Pertahankan Coutinho di Villa

Kabar bagus didapatkan Barcelona setelah Steven Gerrard dikabarkan ingin mempertahankan Philippe Coutinho di Aston Villa.

 

Coutinho gagal bersinar di Barcelona. Padahal ia sebelumnya rela mengkhianati Liverpool demi gabung klub Catalan tersebut.

Barcelona pun terus berusaha melego Coutinho setelah jelas bahwa ia kesulitan beradaptasi di Spanyol. Namun mereka kesulitan menemukan pembeli yang tepat.

Termasuk Bayern Munchen, yang sempat meminjamnya pada musim 2019-20 lalu. Sekarang Barca meminjamkannya ke Aston Villa.

Barcelona meminjamkan Philippe Coutinho ke Aston Villa pada musim dingin 2022 kemarin. Ia dipinjamkan selama setengah musim.

Akan tetapi Villa punya opsi untuk membelinya secara permanen. Jika mengaktifkan opsi itu maka The Villans harus membayar 40 juta euro.

Dan begitu gabung Villa, Coutinho langsung bersinar. Ia bisa menyumbangkan sejumlah gol dan assist bagi tim asuhan Steven Gerrard tersebut.

Dan kini, penampilan apik Coutinho dikabarkan membuat Gerrard ingin mempertahankannya di Villa musim depan. Kabar ini diklaim oleh jurnalis asal Italia, Fabrizio Romano.

Akan tetapi laporan itu juga menyebut bahwa Steven Gerrard tak bisa begitu saja mendapatkan keinginannya. Sebab ia harus menunggu persetujuan manajemen Aston Villa.

Kabarnya manajemen Villa ingin menunggu sampai akhir musim lebih dahulu sebelum memutuskan apakah ingin mempermanenkan Philippe Coutinho atau tidak. Mereka ingin menunggu dulu sampai bulan Mei 2022.

Namun ada kans besar Gerrard akan bisa melihat keinginannya terwujud. Sebab manajemen Villa sejauh ini cukup puas melihat performa Coutinho.

Di sisi lain, Barcelona juga dikabarkan siap untuk melepas Philippe Coutinho secara permanen musim panas 2022 mendatang. Mereka kini sedang menunggu keputusan dari Aston Villa.

Ambisi Gerrard di Aston Villa, Ketika Coutinho Bicara dan Langsung Yakin

Philippe Coutinho harus berterima kasih kepada Steven Gerrard karena mau memberinya kesempatan bermain kembali di Premier League. Gerrard merekrut Coutinho ke Aston Villa.

 

Villa memang melalui perubahan besar dalam beberapa bulan terakhir. Pelatih lama dipecat, Gerrad ditunjuk sebagai pengganti. Lalu, beberapa pemain direkrut untuk memperkuat tim secara instan.

Salah satunya Coutinho, Villa meminjamnya dari Barcelona sampai akhir musim ini. Transfer ini cukup mengejutkan, mengingat Villa bukanlah tim papan atas untuk pemain selevel Coutinho.

Meski begitu, Coutinho yakin bergabung karena berbagai alasan, termasuk karena faktor Gerrard sebagai pelatih.

Coutinho dengan cepat menerima tawaran Villa begitu mendengar proyek ambisius Gerrard. Dia sudah mengenal Gerrard dari masa membela Liverpool lalu. Jadi, dia tahu cara kerja Gerrard.

“Kami banyak bicara sebelum saya datang ke sini. Dia bicara soal klub, soal ambisi di sini, soal fans, soal ambisinya, dan jelas itulah yang saya mau,” kata Coutinho di Sky Sports.

“Saya mengambil keputusan dengan sangat cepat. Sekarang saya di sini dan saat ini saya sangat bahagia.”

Coutinho sudah mencetak tiga gol dan dua assists hanya dalam lima penampilan bersama Aston Villa sejauh ini. Artinya, Coutinho mulai menunjukkan permainan seperti saat masih membela Liverpool lalu.

“Ambisi Gerrard adalah untuk memberikan kemampuan terbaik kami. Kami punya skuad hebat, pemain-pemain hebat, dan kami tahu bahwa kami bisa ada di posisi lebih baik dari sekarang,” lanjut Coutinho.

“Itulah yang sedang kami usahakan. Ambisinya adalah untuk berkembang hari demi hari, pertandingan demi pertandingan,” tutupnya.

Lawan Aston Villa, Ralf Rangnick Konfirmasi Alex Telles Bakal Main

Manajer Manchester United, Ralf Rangnick membocorkan susunan line up timnya jelang melawan Aston Villa. Ia mengonfirmasi Alex Telles akan bermain di laga ini.

 

Dini hari nanti, Manchester United akan bertandang ke Birmingham. Mereka akan menantang Aston Villa di pertandingan pekan ke-22 EPL.

Di laga ini, Manchester United diperkirakan akan membuat beberapa pergantian pemain. Karena jadwal yang dilakoni MU cukup padat.

Rangnick mengonfirmasi salah satu pemain yang bakal bermain di laga ini adalah Alex Telles. “Dia [Telles] akan bermain di pertandingan ini [vs Villa],” ujar Rangnick kepada MUTV.

Menurut Rangnick, terlepas Shaw mendapatkan akumulasi kartu, Telles layak diberi kesempatan bermain. Karena ia menilai sang bek telah bekerja keras sehingga ia pantas diberi kesempatan.

“Ya, Luke memang mendapatkan suspensi sehingga ia tidak bisa bermain. Namun Alex layak mendapatkan kesempatan karena ia slelau bermain dengan baik,”

“Saya pribadi senang memiliki dua pemain seperti Luke dan Alex di posisi bek kiri. Situasi yang sama mirip dengan di pos bek kanan, di mana saya memiliki Diogo Dalot dan Aaron Wan-Bissaka,”

Menurut Rangnick, gaya bermain Shaw dan Telles berbeda satu sama lain. Sehingga keduanya memberikan banyak opsi bagi tim pelatih.

“Saya rasa Alex lebih seperti offensive wingback. Situasi yang sama mirip dengan Diogo Dalot di sisi kanan,”

“Sementara kedua fullback asal Inggris kami [Shaw dan Wan-Bissaka] lebih seimbang saat bertahan dan menyerang. Jadi situasi ini membuat kami para pelatih memilih lebih banyak opsi,” ujarnya.

Manchester United akan melakoni laga tandang di akhir pekan ini. Setan Merah akan menyambangi markas Aston VIlla di pekan ke-22 EPL.

Manchester United berharap meraih kemenangan di laga ini. Setelah mereka menyingkirkan Aston Villa dari ajang FA Cup di awal pekan kemarin.

Sterling Terpilih Sebagai Pemain Terbaik Premier League Bulan Desember 2021

Winger Manchester City Raheem Sterling terpilih sebagai Pemain Terbaik Premier League 2021-22 untuk bulan Desember. Sterling belakangan ini memang tampil apik bagi Man City. Ia menyumbangkan sejumlah gol bagi tim asuhan Josep Guardiola.

 

Secara spesifik di bulan Desember 2021 kemarin, Sterling total mengemas lima gol. Ia juga menambahkan satu assist. Salah satu golnya itu membuatnya kini telah mengemas 100 gol di pentas Premier League. Ia kini jadi pemain ke-32 dalam sejarah kompetisi yang mencapai titik tersebut.

Usai mendapatkan penghargaan tersebut, Raheem Sterling tentu saja merasa bangga. Ia pun berharap gol-golnya itu bisa membantu Manchester City meraih gelar juara liga di akhir musim nanti.

“Saya senang memenangkan penghargaan ini lagi – tetapi Desember adalah bulan yang luar biasa bagi seluruh tim. Premier League adalah kompetisi paling menantang di dunia, jadi memenangkan ketujuh pertandingan liga kami sepanjang bulan Desember adalah luar biasa,” serunya pada situs resmi Man City.

“Berkontribusi pada kemenangan itu dengan gol terasa menyenangkan dan itu membuat saya bahagia. Semoga kami bisa melanjutkan performa ini karena tahun 2021 sudah brilian bagi kami,” ujarnya.

“Kami semua ingin memenangkan trofi di akhir musim dan itulah tujuan kami dari sekarang hingga saat itu,” seru Sterling.

Raheem Sterling performa apiknya di bulan Desember dengan memberikan assist untuk terciptanya gol ke gawang Aston Villa. Ia kemudian mencetak gol ke gawang Watford.

Ia kemudian menjebol gawang Wolverhampton. Gol ini tercipta dari titik putih.

Sterling kemudian mencetak gol lagi di saat Manchester City berduel lawan Newcastle. Ia kemudian mencatatkan brace di laga lawan Leicester City pada Boxing Day.

Raheem Sterling mengalahkan sejumlah nama top untuk bisa memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Premier League bulan Desember 2021 ini. Salah satunya adalah rekan setimnya di Manchester City, Joao Cancelo.

Dari Arsenal ada dua nama sekaligus; Gabriel Martinelli dan Martin Odegaard. Dari Chelsea ada nama Mason Mount.

Sementara itu Leicester City mengirimkan nama James Maddison. Lalu dari Tottenham ada nama Son Heung-min.

Sterling sendiri sebelumnya sudah dua kali mendapat penghargaan pemain terbaik. Yang pertama pada Agustus 2016 dan yang kedua pada November 2018.

Tinggalkan MU, Axel Tuanzebe Resmi Merapat ke Napoli

Axel Tuanzebe akhirnya meninggalkan Mancheser United pada bursa tranfer Januari 2022. Dia sekarang telah resmi menjadi bagian keluarga besar Napoli.

 

Napoli mengumumkan peresmian status Tuanzebe tersebut pada Sabtu (8/01/2022) malam WIB. Kedatangan sang pemain diumumkan lewat media sosial klub.

Tuanzebe sejatinya dipinjamkan ke Aston Villa pada awal musim ini. Akan tetapi, sang bek kurang mendapatkan kesempatan bermain di Villa Park.

Tuanzebe hanya mencatatkan sembilan pertandingan di semua kompetisi bersama Villa. Alhasil, pemain berusia 24 tahun tersebut memutuskan untuk berganti klub.

Napoli mengumumkan bahwa Tuanzebe bergabung dengan klub secara pinjaman. Ia dikontrak sampai akhir musim 2021/2022.

Tuanzebe akan bergabung dengan skuat asuhan Luciano Spalletti. Dia bisa membuat debutnya untuk klub pada pertandingan melawan Sampdoria, Minggu (9/1/2022) malam WIB.

John Terry Akhirnya Bakal Kembali ke Chelsea, Jadi Apa?

John Terry dikabarkan akan kembali ke mantan klubnya, Chelsea. Namun, Terry tak akan masuk dalam staf kepelatihan Thomas Tuchel. Lantas, posisi apa yang bakal ditempati Terry?

 

Terry saat ini memang tengah menganggur usai mundur dari posisinya sebagai asisten pelatih Aston Villa yang sempat ia tempati selama tiga tahun pada musim panas kemarin.

Terry pun sempat dijagokan untuk menangani tim Premier League pada musim 2021/22 ini. Namun, kenyataannya pria 41 tahun itu tak mendapat pekerjaan tersebut.

Kini seperti dilansir The Athletic, Terry mengakui bahwa dirinya masih kurang berpengalaman dan kalah bersaing dengan manajer lainnya untuk mendapat pekerjaan menangani klub Premier League.

Kini, Terry kabarnya akan kembali ke markas latihan Chelsea, Cobham untuk membantu tim kepelatihan tim pengembangan pemain muda The Blues.

Kabarnya, dua eks rekan Terry, yakni Petr Cech dan Carlo Cudicini serta direktur akademi Neil Bath berperan besar atas kembalinya Terry ke Chelsea.

Menariknya, pekerjaan Terry di Chelsea nantinya bukanlah full time, melainkan hanya part time. Kebetulan, rumah Terry memang berlokasi di dekat markas latihan Chelsea.

Terry sendiri menjadi pengunjung reguler di markas latihan Chelsea dan kerap menyaksikan laga tim muda The Blues sejak ia hengkang pada 2017 lalu.

Hingga kini Terry diyakini masih mengharapkan pekerjaan di klub Championship meski sebelumnya ia sempat menolak pinangan dari beberapa klub.

Manchester United Temukan Pengganti Pogba, Asalnya dari Aston Villa

Raksasa Premier League Manchester United dikabarkan membidik gelandang Aston Villa John McGinn untuk dijadikan sebagai pengganti bagi Paul Pogba.

 

Sekarang ini masa depan Pogba di Manchester United masih belum jelas. Kontraknya di Old Trafford berakhir pada musim panas 2022 nanti.

Artinya, Pogba bisa bernegosiasi dengan klub lain pada Januari 2022 nanti. Jika itu yang terjadi ia bisa melenggang bebas secara gratis per Juli 2022.

Namun kabarnya pihak MU masih berharap Pogba mau menekan kontrak baru. Apalagi hadirnya Ralf Rangnick disebut akan bisa meyakinkan pemain Prancis itu agar mau bertahan lebih lama di Old Trafford.

Manchester United memang masih berharap Paul Pogba bertahan. Akan tetapi mereka juga menyiapkan pemain pengganti apabila gelandang 29 tahun itu cabut dari Old Trafford.

Man United pun sudah mencari pemain yang sekiranya dianggap pas untuk menggantikan Pogba. Mereka mencari sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Ralf Rangnick.

Perburuan itu sudah menghasilkan satu nama. Kabarnya MU mengincar gelandang Aston Villa, John McGinn.

Kabar tersebut dilansir oleh The Sun. Laporan itu menyebut bahwa Rangnick naksir McGinn karena merasa gaya mainnya cocok dengan taktik yang akan ia terapkan di skuat Man United.

Villa sendiri kabarnya siap melepas McGinn. Asalnya MU bersedia membayar 50 juta pounds.

Paul Pogba adalah sosok gelandang top. Jika cabut dari Manchester United, ia sudah ditunggu beberapa klub.

Di antaranya ada mantan klubnya, yakni Juventus. Selain itu ada juga raksasa La Liga, Real Madrid.

Paul Pogba sendiri sekarang ini belum bisa membela Manchester United. Pasalnya ia mengalami cedera kala berlatih bersama skuad Prancis jelang laga melawan Kazakhstan dan Finlandia pada jeda internasional belum lama ini.