Liverpool dikaitkan dengan Nicolo Barella dari Inter Milan. Glen Johnson menilai Barella bakal jadi tambahan yang bagus buat mantan timnya tersebut.

Liverpool termasuk cukup aktif berburu pemain pada bursa transfer musim panas 2022 ini. Mereka sudah mendatangkan Darwin Nunez, Calvin Ramsay, dan Fabio Carvalho.

Liverpool kabarnya juga ingin memperkuat lini tengahnya. Sebab ada beberapa pemain di area tersebut yang sudah masuk usia 30 tahun ke atas.

Untuk itu, Liverpool kabarnya mengincar gelandang Inter Milan Nicolo Barella. The Reds kabarnya siap membayar mahal pemain timnas Italia berusia 25 tahun tersebut.

Glen Johnson memberikan tanggapan mengenai rumor yang mengkaitkan Liverpool dengan Nicolo Barella. Menurutnya, Barella bakal jadi tambahan yang bagus buat The Reds.

“Saya pikir dia akan menjadi tambahan yang bagus. Mencetak gol dan membuat assist tidak mudah meskipun faktanya dia belum pernah melakukannya di Premier League,” kata Johnson kepada GGRecon.

“Ketika seseorang secara teknis sangat bagus dan bisa mencetak atau membantu gol secara teratur, maka Anda tidak mengharapkan mereka untuk mendapat kesulitan.

“Semakin banyak pemain di lapangan yang dapat membantu berkontribusi terhadap gol maka bagus untuk skuat.”

Nicolo Barella diboyong Inter Milan dari Cagliari pada tahun 2019 lalu. Dia kemudian menjelma menjadi pemain yang tidak tergantikan di lini tengah Nerazzurri.

Sampai sejauh ini, Barella sudah memainkan 135 pertandingan di semua kompetisi untuk Inter. Dia menyumbang 11 gol dan 34 assist dari penampilannya tersebut.

Barella berhasil membantu Inter meraih gelar Scudetto. Selain itu, mereka juga memenangkan Coppa Italia dan Supercoppa Italiana.

Eks striker Liverpool, Michael Owen dengan percaya diri menyebut bahwa pasukan Jurgen Klopp masih menjadi tim terbaik di Eropa meski gagal menjuarai Liga Champions 2021/22.

Bermain di Stade de France, Paris pada Minggu (29/5/2022) dini hari WIB, Liverpool harus menyerah dari Real Madrid dengan skor 0-1. Gol tunggal El Real dicetak Vinicius Junior.

Kekalahan ini terasa menyakitkan bagi Liverpool. Pasalnya, pasukan Jurgen Klopp mendominasi jalannya permainan dengan melepas 24 tembakan, berbanding empat tembakan yang dilesatkan Real Madrid.

Berbicara kepada BT Sport, Owen pun menganggap bahwa Liverpool belum kehilangan reputasi mereka sebagai klub terbaik Eropa usai kekalahan dari Real Madrid.

“Liverpool masih menjadi tim terbaik di Eropa,” ujar Owen dengan yakin.

Musim ini Liverpool memang tampil luar biasa dan sempat memiliki harapan menyapu bersih empat gelar alias meraih quadruple hingga akhir musim.

Namun, pada akhirnya hanya trofi Carabao Cup dan Piala FA yang diraih Liverpool. Dua trofi lainnya, yakni Premier League dan Liga Champions gagal didapat.

Mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand pun merasa tak sepakat dengan pernyataan Owen yang berdiri di sampingnya.

“Bagaimana Anda bisa menyebut mereka sebagai tim terbaik Eropa jika mereka kalah di liga dan final Liga Champions dalam dua pekan terakhir?” tukasnya.

Pekan lalu, Liverpool memang gagal menjadi juara Premier League meski menang 3-1 atas Wolves di pekan terakhir. Pasalnya, di saat bersama Manchester City juga meraih kemenangan 3-2 atas Aston Villa.