Showing posts with tag: papua

Gak Sekedar Wacana, Barcelona Punya Uang untuk Datangkan Raheem Sterling

Rumor ketertarikan Barcelona terhadap Raheem Sterling nampaknya bukan isapan jempol belaka. El Blaugrana dilaporkan memiliki uang untuk merekrut winger Manchester City tersebut.

 

Beberapa bulan terakhir, Sterling diketahui tengah tidak bahagia di City. Penyebabnya adalah jam bermainnya yang mulai menurun.

Situasi Sterling ini menarik perhatian sejumlah klub top Eropa. Barcelona dilaporkan salah satu tim yang tertarik untuk mengamankan jasa Sterling.

Banyak yang meragukan Barcelona bisa mendapatkan Sterling mengingat mereka memiliki masalah keuangan. Namun Mundo Deportivo mengklaim bahwa Barcelona punya uang untuk mendatangkan Sterling.

Menurut laporan itu, keuangan Barcelona saat ini sudah semakin membaik setelah mengalami keterpurukan.

Di musim panas ini, Barcelona melepaskan Lionel Messi dan Antoine Griezmann. Sebagai gambaran, dua pemain ini merupana dua pemain dengan gaji tertinggi di Barcelona.

Kepergian mereka membuat Barcelona bisa menghemat uang yang sangat besar dan juga mereka punya slot gaji untuk pemain dengan gaji besar seperti Sterling.

Laporan itu juga mengklaim bahwa Barcelona tidak bisa langsung membeli Sterling di bulan Januari nanti.

Raheem Sterling masih memiliki kontrak dua tahun dio City. Mahar transfernya diyakini cukup tinggi.

Jadi Barcelona kemungkinan besar akan menggunakan skema peminjaman dengan opsi pembelian permanen untuk mengamankan jasa pemain Timnas Inggris tersebut.

Barcelona tidak sendirian dalam upaya perekrutan Sterling.

Winger City ini juga masuk dalam radar Arsenal di musim panas nanti.

Arsenal Sudah Punya Calon Pengganti Lacazette, Siapa Tuh

Klub Premier League asal London Arsenal dikabarkan membidik striker Everton yakni Dominic Calvert-Lewin untuk dijadikan sebagai pengganti Alexandre Lacazette.

 

Sekarang ini, Lacazette disebut hampir pasti tak punya masa depan lagi di Arsenal. Ia dikabarkan bakal segera cabut dari Emirates Stadium.

Apalagi kontraknya akan berakhir pada musim panas 2022 mendatang. Kabar kepergian striker Prancis ini sudah santer terdengar sejak musim lalu.

Beberapa klub juga sudah disebut siap menampungnya. Antara lain Barcelona, Juventus, hingga Atletico Madrid.

Arsenal tentu sudah mempersiapkan diri untuk segera mencari pengganti bagi Alexandre Lacazette. Dan kini The Gunners disebut sudah menemukan kandidat yang pas.

Pemain itu adalah striker Everton, Dominic Calvert-Lewin. Gosip ini dihembuskan oleh The Sun, via Sportsmole.

Striker timnas Inggris itu tampaknya tak cuma dijadikan sebagai pengganti Lacazette. Ia juga diproyeksikan sebagai pengganti bagi Pierre-Emerick Aubameyang.

Sebab striker asal Gabon itu makin uzur. Musim depan ia akan berusia 33 tahun.

Namun laporan itu menyebut Arsenal juga memiliki kandidat lain selain Dominic Calvert-Lewin. The Gunners disebut ikut memasukkan nama penyerang Aston Villa, Ollie Watkins.

Akan tetapi mungkin saja ada hambatan bagi Arsenal untuk merekrut salah satu dari kedua striker tersebut. Sebab baik Calvert-Lewin dan Watkins masih terikat kontrak dengan Everton dan Aston Villa sampai tahun 2025 mendatang.

Dominic Calvert-Lewin tampil gacor musim lalu dengan mengemas 21 gol dari 39 laga. Di sisi lain Ollie Watkins mencetak 16 gol dari 40 laga.

Sementara itu Alexandre Lacazette musim lalu tampil sebanyak 43 kali di semua ajang kompetisi dan mengemas 17 gol bagi Arsenal. Lalu Pierre-Emerick Aubameyang mencetak 15 gol dari 39 pertandingan.

Kalvin Phillips Gagal, Manchester United Beralih ke Yves Bissouma

Spekulasi siapa gelandang yang akan didatangkan Manchester United di tahun 2022 memasuki babak baru. Setan Merah kini digosipkan tertarik untuk mengamankan Yves Bissouma dari Brighton.

 

Setan Merah diketahui akan belanja gelandang bertahan baru di tahun 2022. Ole Gunnar Solskjaer dilaporkan membutuhkan gelandang bertahan top agar permainan timnya bisa lebih maksimal.

Belakangan MU tengah digosipkan mengejar Kalvin Phillips. Namun sang gelandang dilaporkan lebih memilih untuk bertahan di Leeds United.

Menukil Transfer Window Podcast, MU kini mengalihkan perhatian mereka ke pemain lain. MU dilaporkan tertarik untuk mendatangkan Yves Bissouma.

Laporan itu mengklaim bahwa Manchester United sudah cukup lama tertarik dengan Bissouma.

Tiga musim terakhir ia menjadi andalan di lini tengah Brighton. Ia berhasil menghadirkan kestabilan bagi lini tengah The Seagulls.

Itulah mengapa MU tertarik untuk menjadikannya gelandang jangkat mereka yang baru.

Laporan itu mengklaim bahwa kans MU untuk mendatangkan Bissouma cukup terbuka lebar.

Sang gelandang dikabarkan siap dijual oleh Brighton. The Seagulls menunggu tawaran yang masuk dari Setan MErah untuk pemain Timnas Mali itu.

Jadi dengan tawaran yang tepat, Bissouma bisa berseragam Setan Merah di musim depan.

Manchester United dilaporkan harus siap keluar uang banyak untuk merekrut Bissouma.

Brighton kabarnya hanya mau menjual sang gelandang di angka 50 juta pounds.

Real Madrid Pimpin Starting XI Terbaik La Liga 2021/2022 Bulan September

Real Madrid masih memimpin klasemen sementara La Liga 2021/2022. El Real mengoleksi total 17 poin dari 5 kemenangan, 2 hasil seri dan 1 kekalahan.

 

Hasil tersebut tidak lepas dari performa Real Madrid sepanjang bulan September. Tim yang bermarkas di Santiago Bernabeu meraih 3 kemenangan dan 1 hasil imbang.

Keberhasilan Real Madrid mengumpulkan 10 poin selama September berkat performa apik Karim Benzema dan Vinicius Junior. Benzema menyumbang 6 gol dan Vinicius 2 gol.

Kedua pemain tersebut juga memimpin daftar Starting XI terbaik La Liga 2021/2022 sepanjang Bulan September versi WhoScored. Mereka mendapatkan rating di atas 8.

Di posisi penjaga gawang, Luis Maximiano menjadi yang terbaik sepanjang bulan September. Pemain Granada tersebut melakukan delapan penyelamatan lebih banyak dari penjaga gawang lain.

Granada memang tak pernah meraih kemenangan sepanjang bulan September. Namun, berkat performanya, gawang El Grana sedikit terselamatkan. Dia pun mendapat rating 7,51 atas penampilannya.

Oscar Mingueza (Barcelona)

Bek Barcelona, Oscar Mingueza jadi yang terbaik di sektor pertahanan sebelah kanan sepanjang bulan September. Dia mendapatkan rating 7,22 dari WhoScored atas performanya bersama Blaugrana.

Dalam empat pertandingan selama bulan September, dia mencatatkan 8 tekel sukses dan menciptakan tiga peluang.

Ronald Araujo (Barcelona)

Barcelona kembali menyumbang pemain dalam starting XI terbaik La Liga 1 2021/2022 pada bulan September. Kali ini, giliran Ronald Araujo yang menjadi pemain paling berkontribusi di sektor bek tengah.

Ronald Araujo bahkan dua kali terpilih menjadi man of the match versi WhoScored selama bulan September. Dia punya akurasi umpan di atas 94 persen dan mendapat rating 7,34.

Aritz Elustondo (Real Sociedad)

Bek Real Sociedad, Aritz Elustondo menemai Ronald Araujo di sektor bek tengah dalam starting XI terbaik La Liga 2021/2022. Dia mendapatkan rating 7.33 dari WhoScored.

Aritz Elustondo berkontribusi dalam 3 gol Real Sociedad dengan 2 gol dan 1 assist sejauh ini. Bek 27 tahun tersebut juga mencatatkan 11 sapuan.

Sekarang Jelas Alasan Barcelona Kadang Main dengan Tiga Bek, Begini Kata Koeman

Barcelona harus mengaku kalah kelas dari Atletico Madrid usai menyerah dengan skor 0-2 dalam duel lanjutan La Liga, Minggu (3/10/2021).

Duel di Wanda Metropolitano ini berjalan sengit dan seimbang, tapi pada akhirnya perbedaan level skuad kedua tim jadi penentu. Barca tidak bisa menurunkan skuad terbaiknya karena masalah cedera.

Kekalahan itu tentu semakin menyulitkan posisi Ronald Koeman. Terlebih, isu pemecatan Koeman sempat menguat dalam dua pekan terakhir.

Meski begitu, Koeman tampak lebih tenang setelah mendapatkan dukungan dari sang presiden, Joan Laporta. Dia juga memilih fokus pada kelemahan Barca kali ini. Apa katanya?

Kekalahan dari Atletico ini menunjukkan kelemahan Barca: Ceroboh di belakang dan membuang banyak peluang di depan. Koeman mengakui masalah tersebut sudah lama jadi kendala timnya.

“Keduanya [pertahanan dan lini serang], sebab kami tidak bisa membiarkan terlalu banyak ruang kosong saat kami kehilangan bola. Kami sudah bicara soal ini sebelum pertandingan,” ujar Koeman di Sport.

“Jika kami bermain dengan empat bek dan menugaskan dua bek tengah untuk menjaga dua penyerang lawan maka di gelandang di lini tengah harus menjaga pemain tertentu.”

Masalah itulah yang terkadang memaksa Koeman menurunkan formasi tiga bek. Dia melihat terlalu banyak ruang kosong yang diberikan tim ya dan mereka tidak bisa bersaing di lini tengah.

“Di laga ini, Nico [Gonzalez] memberikan terlalu banyak ruang untuk Lemar dalam gol pertama. Sekarang Anda tahu mengapa terkadang kami bermain dengan tiga bek, sebab dengan empat bek ada terlalu banyak ruang kosong,” lanjut Koeman.

“Kami harus terus melaju. Hasil ini sulit diterima, sebab terkadang dengan kekalahan 0-1, mereka bisa menyuguhkan permainan khasnya. Mereka bisa bertahan dengan sangat baik.”

Lebih lanjut, Koeman juga mengakui bahwa timnya tidak bisa bermain maksimal. Barca tidak punya pemain yang bisa mengancam dari sayap.

“Memang benar bahwa kami kekurangan pemain sayap untuk membuka lapangan jadi lenbih lebar. Sulit menciptakan peluang,” imbuh Koeman.

“Kami mendapatkan satu atau dua peluang matang, tapi kami tidak bisa mengubahnya jadi gol,” tutupnya.

Barcelona Terbukti Punya Banyak Masalah Karena Kalah Dari Atletico

Kekalahan dari Atletico Madrid menunjukkan kalau Barcelona saat ini punya banyak masalah. Hal tersebut diungkapkan oleh bek senior Blaugrana Gerard Pique.

 

Barcelona menelan kekalahan 0-2 dari Atletico pada pekan ke-8 La Liga 2021/2022. Laga ini digelar di Wanda Metropolitano, Minggu (3/9/2021) dini hari WIB.

Thomas Lemar membawa Atletico unggul lewat golnya di menit 23. Setelah itu, Luis Suarez menjebol gawang Barcelona di menit 44.

Kekalahan ini membuat Barcelona terpuruk di peringkat ke-9 pada klasemen sementara La Liga. Pasukan Ronald Koeman mengumpulkan 12 poin dari tujuh pertandingan.

Setelah menelan kekalahan dari Atletico, Pique tidak memungkiri bahwa Barcelona sedang punya banyak masalah pada musim ini. Namun, dia menegaskan bahwa klubnya akan bisa membalikkan keadaan.

“Ini adalah situasi yang rumit. Kami menderita, saya harus jujur tentang itu,” kata Pique dilansir Movistar +. “Masalahnya tidak hanya satu, ada beberapa. Meskipun demikian, saya pikir kami akan pulih.

“Ini adalah masa-masa sulit, kami belum pernah mengalaminya sebelumnya. Suasana di ruang ganti sangat bagus dan kami ingin membalikkan keadaan.”

Kekalahan dari Atletico juga membuat posisi Ronald Koeman semakin berada dalam tekanan. Namun, Pique menegaskan kalau para pemain tidak bisa ikut campur mengenai nasib Koeman.

“Laporta dan Koeman? Sebagai pemain kami tidak bisa terlibat, hanya sedikit yang bisa kami lakukan,” lanjutnya.

“Kami harus pergi ke lapangan dan melakukan yang terbaik dan ada hari-hari ketika itu berjalan dengan baik dan yang lain tidak.”

Bukan ke Juventus, Mino Raiola Ingin Kirim Paul Pogba ke Real Madrid

Spekulasi masa depan Paul Pogba memasuki babak baru. Agen sang pemain, Mino Raiola dikabarkan ingin mengirim pemain Manchester United itu ke Real Madrid di musim depan.

 

Spekulasi masa depan Paul Pogba sudah menjadi bahasan selama satu tahun terakhir. Ini disebabkan kontrak sang gelandang akan habis di tahun 2022 dan sejauh ini belum ada tanda-tanda ia akan meneken kontrak baru.

Menurut berita yang beredar, Raiola enggan Pogba bertahan di MU. Ia diberitakan ingin mengirim Pogba ke klub lain, di mana Juventus dirumorkan jadi kandidat terkuat klub baru Pogba.

El Nacional mengklaim bahwa Raiola tidak akan mengirim Pogba ke Juventus. Ia akan mencoba memakelari transfer Pogba ke Real Madrid.

Menurut laporan tersebut, Raiola enggan membawa Juventus karena situasi si Nyonya Tua saat ini.

Seperti yang sudah diketahui, Juventus tengah mengalami fase transisi. Alhasil mereka dinilai sulit untuk menjadi penantang gelar yang serius dalam beberapa tahun ke depan.

Selain itu Juventus juga diketahui punya masalah finansial sehingga Raiola menilai pindah ke Juventus bukan prospek yang menjanjikan bagi Pogba.

Laporan tersebut mengklaim bahwa saat ini Raiola lebih condong membawa Pogba ke Real Madrid.

Ada beberapa pertimbangan mengapa Raiola ingin membawa Pogba ke Madrid. Yang pertama, El Real saat ini tengah membangun skuat Galacticos yang baru dengan Carlo Ancelotti sebagai nahkodanya.

Selain itu, keuangan Real Madrid juga stabil sehingga mereka bisa menggaji Pogba dengan bayaran yang mahal.

Laporan yang sama mengklaim bahwa Manchester United tidak menyerah untuk mempertahankan Pogba.

Mereka tetap berusaha meyakinkan sang gelandang untuk bertahan di Old Trafford.

Ngeri! Real Madrid Sanggup Duetkan Kylian Mbappe dan Erling Haaland di 2022

Sebuah kabar kurang baik bagi klub-klub Spanyol dan Eropa. Real Madrid dilaporkan akan membuat dua rekrutan top, Kylian Mbappe dan Erling Braut Haaland sekaligus di tahun 2022.

 

Sudah menjadi rahasia umum jika Real Madrid tengah berburu striker baru. Mereka butuh pemain yang bisa menjadi penerus Karim Benzema di lini serang mereka.

Sejauh ini ada dua pemain yang gencar dikaitkan dengan Real Madrid. Mereka adalah dua penyerang muda terbaik saat ini, yaitu Kylian Mbappe dan Erling Haaland.

Dilansir AS, Real Madrid akan melakukan manuver gila. Mereka akan mendatangkan kedua striker muda itu di tahun 2022.

Laporan itu mengklaim bahwa Real Madrid memiliki budget yang memadai untuk mendatangkan dua striker tersebut.

Ini dikarenakan mereka tidak perlu membayar mahar transfer untuk Mbappe. Sang penyerang akan berstatus free agent di tahun depan.

Sementara klausul rilis Haaland senilai 75 juta Euro akan aktif di 2022. Jadi angka ini masih masuk dalam dana mereka.

Laporan itu juga mengklaim bahwa Real Madrid tidak akan terkendala salary cap untuk mendatangkan dua pemain ini.

El Real dilaporkan akan melepas tiga pemain mereka di musim depan. Mereka adalah Marcelo, Gareth Bale dan Isco.

Ketiga pemain ini memiliki gaji yang tinggi di Real Madrid jadi kepergian mereka akan membukan slot gaji untuk Mbappe dan Haaland.

Real Madrid diketahui punya dana transfer yang sangat besar di tahun 2022.

Mereka memiliki dana sekitar 200 juta Euro untuk dibelanjakan.

Lawan Benfica, Barcelona Kedatangan Dua Amunisi Tambahan

Sebuah kabar gembira datang bagi Barcelona. Dua penggawa mereka, Pedri dan Jordi Alba dilaporkan sudah bisa memperkuat El Blaugrana di tengah pekan ini.

 

Barcelona akan memainkan pertandingan kedua fase grup Liga Champions. Mereka akan berhadapan dengan wakil Portugal, Benfica di Estadio Da Luz.

Jelang laga ini, kondisi skuat Barcelona cukup memprihatinkan. Karena dari lini serang sampai lini pertahanan mereka dihantam badai cedera.

Marca mengklaim bahwa Barcelona akan mendapatkan dua amunisi tambahan jelang laga ini. Setelah Jordi Alba dan Pedri dilaporkan siap bertanding.

Baik Alba maupun Pedri memang beberapa pekan terakhir absen di skuat Barcelona.

Alba harus absen karena cedera hamstring. Sehingga ia harus menepi di beberapa pekan terakhir.

Sementara Pedri juga mengalami masalah di bagian pahanya alhasil ia juga absen membela Barcelona di dua pekan terakhir.

Menurut laporan Marca, Pedri dan Alba berpotensi comeback saat melawan Barcelona.

Kedua pemain tertangkap kamera berlatih bersama tim Barcelona baru-baru ini. Kondisi keduanya dikabarkan sudah membaik dan tidak mengalami efek samping pasca latihan.

Jadi kedua pemain ini kemungkinan besar bisa memperkuat Barcelona di laga ini.

Barcelona juga bisa memainkan Ansu Fati saat melawan Benfica.

Sang pemain comeback di akhir pekan lalu dan sukses mencetak satu gol bagi Los Cules.

Borussia Dortmund Tertarik Rekrut Anthony Martial, Tapi…

Rumor ketertarikan Borussia Dortmund kepada Anthony Martial nampaknya bukan isapan jempol belaka. Raksasa Jerman itu dilaporkan benar-benar mempertimbangkan untuk merekrut striker Manchester United tersebut.

 

Beberapa hari terakhir beredar kabar bahwa Manchester United ingin menjual Anthony Martial. Setan Merah dilaporkan sudah kehabisan kesabaran dengan performa sang striker yang tidak kunjung membaik.

Di waktu bersamaan, beredar rumor bahwa Martial memiliki peminat. Klub Jerman, Borussia Dortmund dilaporkan ingin memboyong penyerang Timnas Prancis tersebut di tahun 2022.

Dilansir Sport1, Dortmund benar-benar tertarik merekrut Martial. Namun di sisi lain ada beberapa kendala yang menghalangi mereka merekrut sang striker.

Menurut laporan tersebut, Dortmund memproyeksikan Martial sebagai pengganti Erling Haaland.

Bomber Die Borussien itu dilaporkan akan cabut di musim panas tahun 2022. Sehingga Dortmund harus mencari pengganti yang sepadan untuknya.

Martial masuk dalam radar Dortmund karena kecepatan dan kemampuan tekniknya yang bagus. Jadi ia dinilai bisa jadi pengganti yang bagus untuk Haaland.

Namun di sisi lain, Dortmund mengalami kendala untuk mendatangkan Martial.

Yang pertama karena masalah harga. Mereka menilai mahar 50 juta Euro yang dipatok MU untuk Martial itu terlalu tinggi.

Selain itu gaji sang striker dianggap terlalu besar, sehingga ia harus rela potong gaji jika mau pindah ke Westfalen Stadium.

Martial sendiri diyakini tengah serius mempertimbangkan untuk cabut dari MU.

Karena ia kalah bersaing dengan Cristiano Ronaldo, Edinson Cavani dan Mason Greenwood di lini serang MU.