prediksi taruhan bola malam ini Archives

Eduardo Camavinga Menunggu Balasan Real Madrid

Tekad Real Madrid untuk mendatangkan Eduardo Camavinga berpotensi menjadi kenyataan. Gelandang Lille itu sudah memantapkan hati untuk menjadi bagian dari Real Madrid musim depan.

Nama Camavinga mendadak populer sejak dua musim lalu. Di usianya yang saat itu masih 16 tahun, ia sukses menembus tim utama Rennes dan menjadi starter reguler.

Kegemilangan Camavinga itu ternyata diamati oleh banyak klub top Eropa, termasuk Real Madrid. Los Blancos membidik sang gelandang sebagai langkah peremajaan tim mereka.

AS mengklaim bahwa Madrid mendapatkan angin segar dari perburuan Camavinga. Sang gelandang kabarnya sudah memantapkan hati pindah ke Santiago Bernabeu.

Menurut laporan tersebut, Camavinga sudah menetapkan bahwa ia ingin bermain di Real Madrid.

Ia dikabarkan sudah lama mengangumi Real Madrid. Belum lagi El Real saat ini ditangani oleh legenda Timnas Prancis, Zinedine Zidane.

Camavinga merasa bahwa ia bisa berkembang pesat jika ditangani oleh Zidane di Madrid.

Menurut laporan tersebut, Camavinga saat ini tengah menunggu pinangan resmi dari Real Madrid.

Ia tahun bahwa Madrid saat ini kesulitan untuk menebus klausul rilisnya. Jadi ia akan bersabar menunggu sampai Madrid punya cukup uang untuk membelinya.

Camavinga juga berkomitmen untuk menolak semua tawaran yang masuk demi bergabung dengan Real Madrid.

Kontrak Camavinga di Rennes akan berakhir di tahun 2022.

Real Madrid perlu menebusnya di angka 60 juta Euro jika ingin membawanya pergi di musim panas nanti.

Man United Dikabarkan Mulai Kontak Dengan Mauricio Pochettino

Ole Gunnar Solskjaer kencang diberitakan akan dipecat manajemen Manchester United dalam waktu dekat. Menurut laporan Daily Mail, manajemen Man United sudah menghubungi juru taktik asal Argentina, Mauricio Pochettino, untuk menggantikan posisi Solskjaer.

Jika benar dipecat Man United, ini merupakan yang kedua Solskjaer ditendang klub Liga Inggris. Kontestan pertama Liga Inggris yang memecat Solskjaer adalah Cardiff City. Solskjaer masuk di tubuh Cardiff City pada 2 Januari 2014.

Saat itu, Cardiff hanya mengoleksi 18 poin dari 20 pertandingan Liga Inggris 2013-2014, sehingga Kenwyne Jones dan kawan-kawan terbenam di dasar klasemen. Jelas harapannya dengan mendatangkan Solskjaer, performa Cardiff City dapat terangkat.

Manajemen Cardiff City berharap banyak kepada Solskjaer. Sebab, pelatih 47 tahun itu berpengalaman membawa Molde juara Liga Norwegia 2011 dan 2012. Namun, harapan manajemen Cardiff City jauh dari kenyataan.

Solskjaer hanya membawa Cardiff City meraih 12 poin dari 18 laga sisa di Liga Inggis 2013-2014. Alhasil, Cardiff City terdegradasi dengan status juru kunci klasemen. Meski terdegradasi, manajemen Cardiff City masih berbaik hati.

Mereka memberikan kesempatan kepada Solskjaer untuk menukangi Cardiff City di Divisi Champions 2014-2015. Namun, dalam tujuh laga awal Divisi Championhsip 2014-2015, Solskjaer cuma membawa Cardiff meraih delapan angka!

Alhasil pada 18 September 2014, Solskjaer resmi dipecat Cardiff. Hal itu berarti, kiprahnya bersama Cardiff City tak sampai satu tahun, atau cuma sekira delapan bulan. Bagaimana catatan Solskjaer bersama Man United?

Pelatih asal Norwegia itu hanya membawa Man United meraih 52 menang, 20 menang dan 23 kalah. Jika dipersentasekan, jumlah kemenangan skuad Man United di bawah arahan Solskjaer hanya mencapai 54,74 persen.

Selama hampir dua tahun menangani Man United, tak ada satu pun trofi yang diberikan Solskjaer kepada publik Old Trafford. Absen meraih trofi dalam dua musim menangani klub sebesar Man United, membuat masa depan Solskjaer dipertanyakan.

Pochettino yang dalam posisi menganggur, kabarnya siap menggantikan posisi Solskjaer. Karena itu, menarik menanti kelanjutan nasib Solskjaer bersama Man United.