Showing posts with tag: teroris

Wesley Fofana Bakal Gantikan Peran Raphael Varane di Real Madrid

Klub La Liga, Real Madrid dilaporkan punya target transfer baru untuk sektor pertahanan mereka. El Real dilaporkan akan mencoba mendatangkan Wesley Fofana dari Leicester City.

 

Di musim panas ini, Real Madrid kehilangan pilar utama lini pertahanan mereka. Setelah ditinggal Sergio Ramos, El Real juga ditinggal Raphael Varane ke Manchester United.

Hingga bursa transfer ditutup, Real Madrid gagal mendapatkan bek tengah baru untuk menggantikan Varane. Jadi El Real dilaporkan akan berburu bek tengah lagi di tahun depan.

Fichajes melaporkan bahwa El Real kini memiliki target transfer baru. Mereka tertarik untuk mengamankan jasa Wesley Fofana dari Leicester City.

Menurut laporan tersebut, Real Madrid terkesan melihat aksi Fofana di Leicester City.

Bek berusia 20 tahun itu baru semusim bersama The Foxes. Namun ia sudah menunjukkan performa yang stabil di lini pertahnaan The Foxes.

Dengan usianya yang masih muda, mereka menilai Fofana bisa menjadi suksesor jangka panjang Varane di lini pertahanan mereka.

Namun laporan itu mengklaim bahwa Real Madrid tidak akan buru-buru untuk mendatangkan Fofana.

Mereka dilaporkan akan mengamati aksi sang bek dalam satu tahun ke depan. Mereka ingin melihat apakah sang bek bisa tampil konsisten lagi seperti di musim lalu.

Jika performanya menjanjikan, Real Madrid akan serius mengejarnya di tahun depan.

Real Madrid harus siap merogoh kocek cukup dalam untuk merekrut Fofana.

Sang bek kabarnya akan dibanderol sekitar 60 juta pounds di musim depan.

Malick Kebe Agen Naby Keita Marah-Marah Kliennya Dicueki Jurgen Klopp di Liverpool

Keputusan Jurgen Klopp untuk mencadangkan Naby Keita kala Liverpool menjamu Chelsea, Sabtu (28/8/2021) kemarin ternyata membuat agen sang gelandang berang.

 

Keita sejatinya menjadi pilihan utama Klopp dalam dua laga awal Liverpool yang berakhir dengan kemenangan, masing-masing kontra Norwich City dan Burnley.

Sayang bagi Keita, Klopp hanya menaruh namanya di bangku cadangan melawan Chelsea, dengan trio lini tengah Liverpool diisi oleh Fabinho, Jordan Henderson, dan Harvey Elliott.

Liverpool pun harus puas hanya meraih satu poin usai bermain imbang 1-1 kontra Chelsea, meski unggul jumlah pemain sejak akhir babak pertama.

Agen Keita, Malick Kebe pun mengaku heran dengan keputusan Klopp. Kebe mencurahkan kekesalannya lewat cuitan di akun Twitter pribadinya.

“Sangat sulit bagi saya untuk memahami Klopp, Anda harus menjadi dia untuk menempatkan Naby Keita di bangku cadangan sekarang dalam performanya,” tulis Kebe.

“Pelatih super Anda bertanggung jawab penuh atas hasil imbang melawan Chelsea ini.” tambahnya.

Beberapa saat kemudian, Kebe pun memberikan klarifikasi dengan menegaskan bahwa dirinya bukanlah agen Keita. Meski demikian, Kebe tetap menyatakan bahwa kritiknya benar adanya.

“Saya tidak perlu diikuti wartawan dan saya jauh dari agen Naby. Tapi kenyataannya unik, kita tidak mengubah tim pemenang.” tandas Kebe.

Mikel Arteta Justru Makin Semangat di Arsenal

Mikel Arteta memastikan belum menyerah dengan situasi sulit yang terjadi di Arsenal. Sang manajer justru punya tekad yang besar untuk bisa mengubah situasi yang kini dialami The Gunners.

 

Arsenal memulai musim 2021/2022 dengan cara yang buruk. Arsenal kalah pada tiga laga awal Premier League. Pada laga ke-3 yang digelar Sabtu (28/8/2021) malam WIB, Arsenal kalah dengan skor 5-0 dari Manchester City.

Kekalahan itu seperti menghapus jejak manis yang ditorehkan Arsenal tengah pekan lalu. Arsenal sempat menang 5-0 atas West Brom di laga Carabao Cup. Tapi, performa buruk di Premier League jadi sorotan utama.

Masa depan Mikel Arteta bersama Arsenal kini mulai diragukan. Akan tetapi, pria asal Spanyol itu belum perlu melempar handuk putih. Arteta tetap yakin bahwa dia masih bisa mengubah performa buruk The Gunners.

“Bagi saya itu adalah kebanggaan dan lebih banyak tekad untuk mengubah situasi. Banyak yang terjadi dalam tiga minggu terakhir kami berada di posisi yang sulit,” kata Arteta dikutip dari BBC Sport.

Arteta tidak menampik situasi saat ini sangat berat. Namun, Arteta bakal punya waktu selama dua pekan untuk fokus melakukan pembenahan. Ada jeda internasional yang bisa menjadi titik balik Arsenal dan Arteta.

“Jeda internasional akan membantu kami memulihkan beberapa pemain penting yang kami lewatkan saat ini dan mudah-mudahan kami bangkit, kami berada di tempat yang lebih baik,” katanya.

Pep Guardiola menyadari situasi sulit yang dialami Arteta saat ini. Namun, dia harus bersikap profesional dan tidak memberi ampun pada Arteta di lapangan. Guardiola pun mendukung apa yang kini ditempuh Arteta.

“Arteta tahu betapa saya mencintainya,” kata Guardiola.

“Dalam dua atau tiga tahun dia di sini, dia penting untuk apa yang kami bangun. Orang-orang menginginkan hasil segera, dengan pemain yang dia miliki hari ini, Ben White, Thomas Partey absen, banyak pemain yang mereka investasikan absen, tanpa itu sulit,” katanya.

Barcelona Coba Rekrut Bernardo Silva Yang Nganggur di Manchester City

Bernardo Silva berpotensi pindah ke Spanyol di musim panas ini. Setelah playmaker Manchester City itu dilaporkan masuk dalam radar transfer Barcelona.

 

Silva merupakan salah satu pemain penting di Manchester City. Ia berkontribusi besar bagi lini tengah City sehingga mereka tampil dominan di ajang EPL.

Silva beberapa waktu yang lalu dikonfirmasi ingin cabut dari Manchester City. Ia diberitakan kurang puas karena tidak menjadi starter utama di City.

90min mengklaim bahwa Silva berpotensi cabut ke Spanyol. Karena Barcelona dilaporkan tertarik mengamankan jasanya.

Menurut laporan tersebut, Ronald Koeman tengah berburu playmaker di musim panas ini.

Ia diberitakan kurang puas dengan performa Philippe Coutinho. Sehingga ia butuh pemain yang bisa mendikte permainan mereka.

Koeman dilaporkan terkesan melihat permainan Silva di City dan ia menilai pemain Timnas Portugal itu bakal cocok untuk timnya.

Laporan itu mengklaim bahwa Barcelona tidak bisa membeli Silva di musim panas ini.

Keuangan mereka sedang berdarah-darah saat ini. Sementara Silva sendiri memiliki mahar transfer yang tinggi.

Jadi jalan satu-satunya bagi Barcelona untuk mendapatkan jasa Silva dengan meminjamny dari Manchester City.

Barcelona diklaim bukan bukan satu-satunya peminat Silva.

Rival mereka, Atletico Madrid juga dilaporkan tertarik untuk mengamankan jasa sang pemain di musim panas ini.

Gelandang Manchester City Ini Tak Ingin Rekan-rekannya Merasa Tegang Menghadapi Chelsea

Manchester City dan Chelsea akan berhadapan di Estadio do Dragao dalam partai final Liga Champions 2020/21, Minggu (30/5/2021). Gelandang Manchester City, Fernandinho, tak ingin dia dan rekan-rekannya merasa tegang.

 

Manchester City sebelumnya tak pernah lolos sampai final Liga Champions. Ini adalah final perdana mereka.

Rasa gugup dan tegang itu pasti ada. Tekanannya juga luar biasa. Menurut Fernandinho, jika tak bisa mengatasi itu, maka Manchester City bakal berada dalam situasi yang tidak menguntungkan.

Seperti dilansir UEFA.com, Fernandinho mengatakan: “Musim ini, terutama di fase knockout Liga Champions, kami telah menunjukkan apa yang mampu kami lakukan.”

“Tandang melawan Dortmund, kami kebobolan terlebih dahulu. Melawan PSG, kami kebobolan terlebih dahulu. Namun, kami tetap bermain seperti biasanya.”

“Itulah salah satu kunci untuk tim ini.”

“Penting untuk mengatasi tekanan dan berusaha untuk setenang mungkin,” imbuh Fernandinho.

“Pikirkan saja tentang pekerjaan yang harus kita lakukan, seperti yang biasanya kita lakukan musim ini tanpa harus mengubah apapun.”

“Berusahalah untuk melakukan hal-hal mendasar dan memainkan sepak bola simpel. Itulah cara terbaik untuk main di final,” pungkasnya.

Road to final Manchester City: Juara Grup C (M5 S1 K0, gol 13-1), agregat 4-0 vs Borussia Monchengladbach, 4-2 vs Borussia Dortmund, 4-1 vs PSG.

Road to final Chelsea: Juara Grup E (M4 S2 K0, gol 14-2), agregat 3-0 vs Atletico Madrid, 2-1 vs Porto, 3-1 Real Madrid.

Manchester City dan Chelsea sama-sama hanya kebobolan total 4 gol dalam perjalanan mereka dari fase grup hingga final.

Ini adalah final Liga Champions pertama bagi Manchester City. Sementara itu, ini merupakan final ke-3 bagi Chelsea, yang sudah pernah juara sekali pada tahun 2012.

Dua final Liga Champions Chelsea sebelumnya semuanya berakhir dengan adu penalti: Kalah vs Manchester United 2008 (1-1, 5-6) dan menang vs Bayern Munchen 2012 (1-1, 4-3).

Ini adalah all-English final ke-3 di Liga Champions. Chelsea terlibat di yang pertama, ketika mereka kalah adu penalti dari Manchester United di Moskow pada 2018. Dua tahun lalu, Liverpool mengalahkan Tottenham di kota Madrid.

Manajer Manchester City, Josep Guardiola, sudah pernah dua kali menjuarai Liga Champions sebagai pelatih, yakni bersama Barcelona pada musim 2008/09 dan 2010/11. Sementara itu, manajer Chelsea, Thomas Tuchel, baru musim lalu mencapai final kompetisi ini bersama PSG, dan kalah 0-1 dari Bayern Munchen.

Jika Manchester City menang, maka mereka akan menjadi klub ke-23 yang pernah menjuarai European Cup/Liga Champions, dan nama baru pertama di trofi setelah Chelsea 2012.

Pelatih Chelsea Mau Operasikan Hakim Ziyech Sebagai No.10?

Frank Leboeuf menduga kalau pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, berniat memberikan peran No.10 kepada pemainnya, Hakim Ziyech. Eks the Blues itu menolak rencana tersebut dan yakin kalau Ziyech bisa bermain seperti Riyad Mahrez di Manchester City.

 

Sejak tiba di Stamford Bridge, Tuchel melakukan beberapa eksperimen kepada pemain yang dirasa tidak efektif dalam menjalankan perannya di lapangan. Salah satunya adalah dengan memainkan Kai Havertz sebagai ujung tombak.

Strategi yang sama juga diterapkan ketika Chelsea berhadapan dengan Fulham dalam laga lanjutan Premier League, Minggu (2/5/2021) dinihari tadi. Hasilnya, Havertz bisa membukukan dua gol dan mengantar the Blues menang dengan skor 2-0.

Eksperimen juga dilakukan kepada Hakim Ziyech, yang oleh Tuchel diberikan peran sebagai No.10. Perannya tidak terlihat hingga akhirnya digantikan oleh N’Golo Kante saat permainan sudah berlangsung selama 66 menit.

Leboeuf yang menyaksikan pertandingan tersebut nampak khawatir dengan Ziyech. Ia merasa kalau mantan pemain Ajax Amsterdam tersebut telah salah digunakan oleh Tuchel.

“Saya khawatir soal Hakim Ziyech. Jika dia bermain, mengapa Tuchel menempatkan dia di sisi kanan lapangan?” ujar Leboeuf kepada ESPN.

“Saya melihat dia merasa sangat frustrasi hari ini saat ditarik keluar lapangan usai bermain seperti No.10. Saya tidak percaya kalau itu adalah posisi aslinya,” lanjutnya.

Ketimbang memaksakannya bermain sebagai No.10, Leboeuf meyakini kalau Ziyech lebih cocok digunakan seperti Josep Guardiola memainkan Riyad Mahrez di Manchester CIty. Yakni sebagai winger kanan yang menusuk ke kotak penalti.

“Tuchel benar-benar harus berpikir kalau Ziyech seharusnya bermain di sisi kanan. Seperti Mahrez, dia adalah tiruan dari Mahrez,” tambahnya.

“Saya tidak melihat Guarciola memainkan Mahrez pada posisi yang berbeda dari sisi kanan lapangan,” tutup pria berdarah Prancis tersebut.

Sebagai informasi, Ziyech didatangkan dari Ajax Amsterdam pada musim panas lalu dengan mahar 33 juta euro. Namun sejauh ini, ia baru memproduksi lima gol dan empat assist dari 34 penampilannya di semua kompetisi.

RB Leipzig Tertarik Untuk Merekrut Sang Gelandang Liverpool Ini

Sebuah informasi datang dari Liverpool. The Reds dilaporkan bakal menjual Naby Keita di bursa transfer musim panas nanti.

 

Keita pertama kali bergabung dengan Liverpool di tahun 2018 silam. Ia direkrut dari klub Bundesliga, RB Leipzig.

Digadang-gadang menjadi penerus Steven Gerrard, Keita kesulitan untuk memberikan performa terbaiknya di Liverpool. Inkonsistensi performa dan cedera berkepanjangan membuat Keita lebih banyak duduk di bangku cadangan.

Sunday World mengklaim bahwa Keita kemungkinan tidak akan membela Liverpool musim depan. Karena mereka akan menjual sang gelandang di musim panas nanti.

Menurut laporan tersebut, Jurgen Klopp sudah kehabisan kesabaran dengan Keita.

Sang gelandang dinilai tidak kunjung beradaptasi dengan baik di skuat The Reds. Padahal ia sudah tiga tahun bermain bersama Liverpool.

Klopp menilai sang gelandang sudah tidak punya masa depan di Liverpool. Sehingga ia memilih untuk menjualnya di musim panas nanti.

Laporan itu mengklaim bahwa Liverpool memutuskan untuk menjual Keita untuk menambah dana transfer mereka.

Jurgen Klopp dilaporkan akan mendatangkan beberapa pemain baru di musim panas nanti. Namun dana transfernya cukup terbatas.

Alhasil beberapa pemain seperti Keita akan dijual untuk menambah dana transfernya.

Menurut gosip yang beredar, Keita kemungkinan besar akan kembali ke Jerman.

Beberapa klub Bundesliga termasuk RB Leipzig dilaporkan tertarik untuk merekrut sang gelandang.

Liverpool Mencari Pengganti Georginio Wijnaldum Pilihannya Jatuh Ke Yves Bissouma

Teka-teki mengenai siapa pengganti Georginio Wijnaldum mulai terkuak. The Reds dilaporkan akan mencoba mendatangkan Yves Bissouma dari Brighton.

 

Liverpool sedang terancam kekurangan gelandang di musim panas nanti. Ini dikarenakan Georginio Wijnaldum dilaporkan tidak mau memperpanjang kontraknya di musim panas nanti.

Kepergian Wijnaldum ini meninggalkan lubang yang cukup besar di lini tengah Liverpool. Sehingga mereka mulai berburu pengganti sang gelandang di musim panas nanti.

Anfield Central mengklaim bahwa Liverpool sudah memiliki pengganti Wijnaldum. Mereka akan mencoba mendatangkan Yves Bissouma dari Brighton.

Menurut laporan tersebut, pihak Liverpool sudah mengamati Bissouma sejak musim lalu.

Sang gelandang bisa dikatakan tampil dengan stabil di lini tengah The Seagulls. Ia bisa menghadirkan keseimbangan bagi timnya.

Melihat aksinya yang ciamik dan konsisten, tim pelatih Liverpool jadi tertarik untuk memboyongnya ke Anfield.

Laporan itu mengklaim bahwa Liverpool sudah mulai bergerak untuk mendapatkan jasa Bissouma.

Direktur Olahraga mereka, Michael Edwards sudah menghubungi Brighton. Ia ingin mengetahui apakah sang gelandang tersedia atau tidak di musim panas nanti.

Edwards juga sedang mencari informasi mengenai karakter Bissouma agar tahu apakah ia cocok bermain di skuat Liverpool atau tidak.

Liverpool harus siap keluar uang banyak untuk merekrut Bissouma.

Sang gelandang kabarnya dibanderol di angka 40 juta pounds di musim panas nanti.

Striker Tottenham Harry Kane Ingin Cabut, MU Siap Menampung

Rumor Manchester United meminati Harry Kane berpotensi jadi kenyataan di musim panas nanti. Setan Merah dilaporkan mulai ambil ancang-ancang untuk mendapatkan striker Tottenham itu.

 

Harry Kane sudah dua musim terakhir santer digosipkan ingin meninggalkan Tottenham. Ia beberapa kali menyatakan frustrasi melihat timnya yang terus menerus gagal memenangkan trofi juara.

Kemarin, Kane kembali mengungkapkan kekecewaannya itu. Ia secara terbuka mengatakan bahwa ia ingin memenangkan trofi juara dan mengisyaratkan siap pindah jika ia tidak bisa mendapatkan itu bersama Tottenham.

Dilansir Dagbladet, Manchester United mengamati situasi Kane itu. Mereka diberitakan siap bergerak untuk mengamankan jasa sang striker.

Menurut laporan itu, Manchester United sudah lama menjadikan Kane sebagai target transfer mereka.

Hampir seluruh manajer yang menangani MU dalam lima tahun terakhir meminati Kane. Karena sang striker adalah salah satu striker yang konsisten mencetak banyak gol di EPL dalam lima tahun terakhir.

Solskjaer pun demikian, ia menilai Kane bisa meningkatkan performa timnya dan menjadikan Setan Merah penantang gelar yang serius.

Menurut laporan tersebut, Manchester United mulai ambil ancang-ancang untuk transfer Kane.

Mereka tahu bahwa pihak Spurs akan mematok harga yang mahal untuk Kane. Mereka kabarnya akan menjual sang striker di angka 150 juta pounds.

MU dikabarkan hanya siap membayar sekitar 125 juta pounds di musim panas nanti.

Menurut laporan yang beredar, MU bakal kesulitan untuk mengamankan jasa Kane.

Karena Spurs dilaporkan ogah menjual sang striker ke klub Inggris.

Adrien Rabiot Kena Imbas Rencana Perombakan Juventus Musim Depan

Juventus dikabarkan akan merombak timnya musim depan dan mendepak sejumlah pemainnya. Salah satunya adalah Adrien Rabiot.

 

Pemain asal Prancis itu merupakan salah satu pemain yang sering dimainkan Andrea Pirlo pada musim 2020-21 ini. Tercatat, ia telah bermain sebanyak 41 kali di semua ajang kompetisi.

21 kali di antaranya di pentas Serie A. Meski demikian ia tak sering mendapat kesempatan bermain secara reguler di starting XI Juventus.

Juventus sendiri musim ini mengalami penurunan prestasi. Mereka terancam tak akan bisa meraih satu gelar pun.

Selain itu, Juventus juga terancam tak akan bisa bermain di Liga Champions musim depan. Maka dari itu Bianconeri disebut akan berusaha merombak timnya untuk musim depan.

Sejumlah pemain pun akan dilepas pada musim panas 2021 nanti. Kabar ini dilansir oleh Calciomercato.

Laporan itu menyebut bahwa salah satu pemain yang akan terdepak adalah Adrien Rabiot. Bahkan BIanconeri dikabarkan telah menawarkan Rabiot ke Barcelona dan Everton.

Untuk Barcelona, Juve menawarkan Rabiot pada raksasa La Liga tersebut karena sebelumnya mereka disebut berminat untuk merekrutnya musim depan.

Sebelum itu, ada kabar bahwa Adrien Rabiot juga diminati oleh Manchester United. Bahkan mereka diklaim siap menawarkan Donny van de Beek sebagai ganti gelandang jangkung tersebut.

Sementara itu ada juga kabar Juventus siap menyerahkan Rabiot ke Man United. Sebagai gantinya mereka akan mendapatkan Alex Telles.

Adrien Rabiot dicomot Juventus dari PSG pada musim panas 2019 lalu. Saat ini ia masih terikat kontrak dengan Bianconeri hingga tahun 2023.