Showing posts with tag: jadwal baru liga 1 2020

Timo Werner Siap Jadi Mesin Gol Chelsea

Chelsea sukses mendaratkan Timo Werner dari RB Leipzig, dan perekrutan ini membuat The Blues mendapatkan mesin gol baru.

Sejak musim 2016-17, Chelsea tak punya mesin gol yang benar-benar mereka andalkan. Alhasil produktivitas mereka merosot.

Pada musim 2016-17, saat mereka sukses jadi juara Premier League, dalam semusim mereka sukses mengemas 85 gol. Diego Costa menjadi top skor dengan raihan 20 gol.

Musim berikutnya, Chelsea hanya bisa mencetak 62 gol. Eden Hazard menjadi top skor The Blues dengan raihan hanya 12 gol.Pada musim 2018-19, jumlah gol Chelsea tak berubah banyak. Mereka total mengemas 63 gol saja. Lagi-lagi Hazard menjadi top skor dengan raihan 16 gol.

Musim ini Chelsea telah mengemas 51 gol dari 29 laga. Ada harapan dengan munculnya Tammy Abraham, yang sebelum pandemi corona telah mengemas 13 gol di Premier League.

Frank Lampard sendiri belum puas dengan produktivitas timnya. Sebab jika tak dibenahi, mereka akan sulit bersaing dengan Liverpool dan Manchester City dalam persaingan menjadi juara Premier League.

Maka dari itu ia mencoba untuk membenahi lini serangnya. Lampard kini bisa tersenyum cukup lebar karena telah berhasil mengamankan servis Timo Werner dari RB Leipzig, dengan bandrol yang disebut mencapai 54 juta pounds.

Timo Werner sudah menunjukkan kualitasnya sejak lama. Ia sudah tampil secara reguler di Bundesliga selama hampir tujuh tahun.

November tahun lalu, ia mencatatkan rekor sebagai pemain paling muda yang bermain sebanyak 200 kali di pentas Bundesliga. Sebelumnya, ia juga mencatatkan rekor serupa di penampilannya yang ke-50, 100, dan 150.

Werner dibekali dengan kecepatan dan kecerdikan. Maka dari itu ia bisa mengemas banyak gol secara reguler.

Sejak pindah ke Leipzig dari VfB Stuttgart pada tahun 2016 lalu, Werner mencetak 21 gol di musim perdananya. Semuanya di pentas Bundesliga.

Di musim keduanya, ia kembali mencetak 21 gol. Ia mencatatkan 13 gol di Bundesliga, sementara sisanya ia cetak di Liga Champions, Liga Europa, dan DFB Pokal.

Musim 2018-19, performanya mengalami sedikit penurunan. Ia mengemas 19 gol. 16 di Bundesliga dan tiga di DFB Pokal.

Liga Europa Bakal Digelar di Jerman

JAKARTA – Union of European Football Associations (UEFA) memutuskan pertandingan 16 besar Liga Europa Sevilla melawan AS Roma dan Inter Milan versus Getafe akan digelar hanya dengan satu pertandingan di venue netral di Jerman.

Sisa musim 2019–2020 di kompetisi Eropa—termasuk Liga Champions yang semua digelar di Lisbon—harus dikurangi dan disederhanakan akibat pandemi corona, yang sempat menghentikan sementara sepak bola di seluruh benua itu selama 3 bulan.

Menurut laporan Mundo Deportivo yang dikutip Football Espana pada Kamis (18/6/2020), dua laga fase knock out Liga Europa itu hanya akan menjadi satu pertandingan yang dimainkan di tempat netral pada 5 atau 6 Agustus, dengan sisa kompetisi dimulai pada 10 Agustus.

Dua pertandingan sedianya dijadwalkan berlangsung pada pertengahan Maret lalu, tetapi terpaksa ditunda karena wabah pandemi di Italia dan Spanyol.

Koln sekarang akan menjadi tuan rumah final tahun ini pada 21 Agustus dan menjadi salah satu dari empat kota di Jerman yang menjadi tuan rumah bagi semua sisa pertandingan Liga Europa bersama Gelserkirchen, Dusseldorf, dan Duisburg.

Pada saat bersamaan UEFA juga memutuskan semua sisa pertandingan Liga Champions Eropa digelar di Lisbon, ibu kota Portugal, termasuk laga final yang semula direncanakan berlangsung di Istanbul, Turki.

Di antara 16 pertandingan dua leg babak 16 besar Liga Europa, laga Roma versus Sevilla dan Inter Milan versus Getafe adalah yang sama sekali belum memainkan leg pertama dan kini diputuskan digelar hanya satu leg.

Sebanyak 12 tim lainnya telah memainkan enam laga leg pertama pada Maret saat-saat akhir menjelang semua kompetisi dihentikan akibat corona, yakni Basaksehir 1 vs Kopenhagen 0, Olympiakos 1 vs Wolverhampton 1, Rangers 1 vs Bayer Leverkusen 3, Wolfsburg 1 vs Shakhtar Donetsk 2; Eintracht Frankfurt 0 vs Basel 3, dan LASK vs Manchester United 5.

Sevilla merupakan pemegang rekor terbanyak juara kompetisi antarklub Eropa level kedua setelah Liga Champions ini. Klub Andalusia itu menjuarainya pada musim 2005–2006, 2006–2007, 2013–2014, 2014–2015, 2015–2016, tiga yang terakhir secara beruntun di bawah arahan pelatih Unai Emery.