Showing posts with tag: tsunami

Klub Serie A Juventus Rekrut Eks Kiper Arsenal Ini

Klub Serie A, Juventus dilaporkan sudah menemukan pengganti Gianluigi Buffon. Si Nyonya Tua dilaporkan tertarik merekrut David Ospina dari Napoli.

 

Juventus dipastikan berpisah dengan Buffon di musim panas ini. Kiper veteran itu memutuskan kembali ke klub masa kecilnya, Parma per kemarin.

Kepergian Buffon membuat Juventus kekurangan stok kiper. Sehingga mereka mulai mencari kiper baru yang bisa jadi pelapis Wojciech Szczesny di bawah mistar gawang mereka.

Menukil Calciomercato, Juventus sudah menemukan sosok itu. Mereka tertarik memboyong David Ospina dari Napoli.

Menurut laporan tersebut, tim pelatih Juventus cukup tertarik dengan aksi Ospina.

Kiper Timnas Kolombia itu sudah membela Napoli sejak tahun 2018 silam. Penampilannya tergolong cukup apik, meski kini ia jadi kiper nomor dua Napoli.

Melihat jam terbangnya yang tinggi, Juventus menilai Ospina bakal jadi kiper pelapis yang bagus untuk tim mereka di musim depan.

Laporan itu juga mengklaim bahwa Juventus mengincar Ospina karena harganya yang murah.

Kontrak Ospina bersama Napoli akan habis di musim panas tahun depan. Sejauh ini belum ada tanda-tanda sang bek ingin memperpanjang kontraknya bersama Napoli.

Ospina kabarnya bisa direkrut dengan mahar 5 juta Euro saja, sehingga Juventus menilai ini akan jadi transfer yang bagus.

Manuel Locatelli Menyatakan Dirinya Membuka Peluang Untuk Berkarir di Luar Italia

Kabar baik datang untuk Chelsea dan Arsenal setelah Manuel Locatelli menyatakan dirinya membuka peluang untuk berkarir di luar Italia.

 

Nama Locatelli melesat khususnya pada musim 2020-21 kemarin. Hal itu tentu saja tak lepas dari penampilannya yang apik bersama Sassuolo.

Pemain berusia 23 tahun itu pun disebut diincar oleh Juventus. Bahkan Bianconeri dikabarkan begitu ngotot untuk bisa mendatangkan eks pemain AC Milan tersebut.

Juve pun disebut sudah menyiapkan manuver khusus agar Sassuolo bersedia melepas Locatelli. Mereka siap menyerahkan sejumlah uang plus pemain.

Akan tetapi bukan cuma Juventus yang dikabarkan meminati jasa Manuel Locatelli. Ada klub di Premier League yang disebut juga naksir kepadanya.

Klub itu adalah Chelsea dan Arsenal. Manuel Locatelli pun ditanya apa pendapatnya soal ketertarikan dari klub-klub dari luar negeri itu.

Locatelli mengaku ia tak menutup pintu untuk berkarir di luar Italia. Namun agar bisa melakukannya, ia harus menaikkan level permainannya lebhi dahulu.

“Bermain di luar negeri adalah pilihan bagi saya dan saat ini saya tidak mengecualikan apa pun. Itu bagian dari pekerjaan saya dan itu berarti saya telah menaikkan level saya,” serunya seperti dilansir Goal.

Saat ini Manuel Locatelli sedang membela Timnas Italia di pentas Euro 2020. Locatelli mengatakan ia ingin fokus membela Azzurri dan tak memikirkan soal ketertarikan klub-klub lain kepadanya.

“Ketika Anda terlibat dalam kompetisi yang begitu penting, Anda hanya fokus pada tugas yang ada,” tegas Locatelli.

“Kami melihat anak-anak di jalan ketika kami melakukan perjalanan ke pertandingan kami melambaikan bendera, jadi cukup mudah untuk tetap fokus pada pertandingan,” sambungnya.

“Saya fokus pada apa yang terjadi di lapangan karena itulah yang nyata. Yang lainnya hanyalah gosip dan tidak ada gunanya mengkhawatirkannya,” tandas Locatelli.

Selain Chelsea dan Arsenal, ada klub lain yang disebut juga meminati Manuel Locatelli. Klub tersebut adalah Real Madrid.

Mengapa Jose Mourinho Memilih AS Roma?

Dengan CV mentereng, Jose Mourinho harusnya bisa menukangi klub lain dengan nama yang lebih besar ketimbang AS Roma. Lantas, mengapa pria asal Portugal itu memilih Giallorossi sebagai labuhan berikutnya?

 

Mourinho dipastikan menjadi pelatih AS Roma pada Selasa (4/5/2021) malam WIB. Ia akan menggantikan Paulo Fonseca yang masa abdinya dihentikan begitu musim 2020/21 resmi berakhir.

Oleh karenanya, Mourinho takkan menukangi Roma sampai masa pra-musim 2021/22 dimulai. Dan menurut beberapa laporan, ia bakalan menukangi Giallorossi sampai tahun 2024 mendatang.

Pengumuman ini datang beberapa pekan setelah Mourinho resmi dipecat oleh klub sebelumnya, Tottenham. Ia bahkan sempat memberikan kisi-kisi tempat berlabuhnya yang baru pekan lalu, dengan berkata kalau dirinya bakal menukangi salah satu rival Inter Milan.

Ketika berbicara soal rival Inter Milan, publik menduga kalau Mourinho bakal melatih Juventus musim depan. Raksasa Italia tersebut memang kerap dikaitkan dengan sejumlah pelatih ternama karena banyak yang menganggap Andrea Pirlo telah gagal melaksanakan tugasnya.

Juventus dirasa cocok dengan CV mentereng yang dimiliki oleh Mourinho. Jelas, keputusan Mourinho bergabung dengan Roma cukup mengejutkan. Lantas apa yang mendasari dia menerima pinangan dari klub ibukota Italia tersebut?

“Semangat yang luar biasa dari fans Roma meyakinkan saya untuk menerima pekerjaan ini, dan saya sudah tidak sabar ingin memulai musim depan,” kata Mourinho di situs resmi klub.

Selain itu, Mourinho juga yakin bergabung dengan AS Roma setelah berbincang dengan direktur klub, Tiago Pinto. Mourinho merasa ambisi klub sejalan dengan miliknya. Sehingga dirinya tidak perlu merasa ragu untuk menerima pinangan mereka.

“Setelah pertemuan dengan pemilik klub dan Tiago Pinto, saya langsung memahami ambisi mereka untuk AS Roma,” ungkap Mourinho lagi.

“Ambisi dan dorongannya sama seperti yang selalu memotivasi saya dan bersama, kami ingin membangun proyek pemenang selama beberapa tahun ke depan.”

“Sementara itu, saya mendoakan Paulo Fonseca yang terbaik dan saya berharap media menghargai kalau saya hanya akan berbicara lebih jauh pada waktunya. Daje Roma!” pungkasnya.

Raheem Sterling Jarang Main Karena Penurunan Performa

Manajer Manchester City, Josep Guardiola mengakui bahwa musim ini Raheem Sterling tak mendapat kesempatan bermain reguler karena kalah bersaing dengan Riyad Mahrez dan Phil Foden.

 

Di musim-musim sebelumnya, Sterling hampir selalu menjadi salah satu pemain kunci yang paling diandalkan Guardiola, dan berperan besar mempersembahkan sederet trofi bergengsi bagi City.

Meski musim ini sudah mencetak 13 gol dari 42 laga, akan tetapi catatan tersebut kalah jauh dari jumlah gol Sterling di musim lalu yang mencapai 31 gol.

Jelang partai final Carabao Cup versus Tottenham, Guardiola pun menjelaskan alasan mengapa Sterling tak lagi menjadi pilihan utamanya di starting XI City musim ini.

“Raheem adalah pemain luar biasa – dulu, sekarang, dan seterusnya,” ujar Guardiola seperti dikutip Goal International.

“Alasan mengapa dia tidak bermain secara reguler seperti musim-musim sebelumnya adalah karena Phil dan Riyad sedang dalam performa terbaiknya. Itulah satu-satunya alasan, tetapi peluang akan datang dan dia harus siap menunjukkan kualitasnya, kesegaran dalam pikirannya, dan bermain dengan kekuatan luar biasa yang dimilikinya,” tambahnya.

Situasi yang dialami Sterling di City musim ini membuat peluang pemain 26 tahun itu tampil bersama Inggris di Euro nanti mulai diragukan. Namun, Guardiola yakin Sterling akan bisa segera kembali ke performa terbaiknya.

“Apa yang terjadi dengan manajer internasional, saya tidak terlibat, tetapi saya ingin para pemain luar biasa yang saya miliki di sini untuk pergi ke tim nasional mereka, tentu saja. Dia, Nathan (Ake), Eric (Garcia), John (Stones) – semuanya para pemain yang ada di sini. Euro adalah ajang yang fantastis,” tutur Guardiola.

“Kualitasnya ada dan itu bukan percakapan di mana dia tidak memiliki kepercayaan diri. Setelah berbicara dengan saya, dia memiliki kepercayaan diri. Pemain papan atas harus percaya diri untuk mengatakan, ‘Saya akan menunjukkan apa Saya’. Itu satu-satunya rahasia.” tandasnya.

MU Ogah Sepelekan Leeds United

Gelandang Manchester United, Nemanja Matic mengomentari laga kontra Leeds United yang akan digelar pada akhir pekan nanti. Ia meyakini laga ini akan berjalan sengit sejak awal laga.

 

Manchester United akan melakoni laga tandang di akhir pekan nanti. Mereka akan menyambangi Elland Roads untuk berhadapan dengan sang tuan rumah, Leeds United di pertandingan pekan ke-33 EPL.

Ini merupakan pertemuan kedua MU melawan Leeds musim ini. Di pertemuan pertama, MU berhasil membekuk anak asuh Marcelo Bielsa itu dengan skor 6-2.

Matic mengaku antusias kembali berhadapan dengan Leeds. “Ini akan menjadi laga yang menarik bagi para supporter dan juga bagi kami,” ujar Matic kepada laman resmi MU.

Menurut Matic, Leeds dikenal sebagai tim yang selalu memberikan kesulitan bagi tim-tim besar EPL.

Jadi ia meyakini The Whites akan memberikan perlawanan yang sengit di Elland Roads nanti.

“Di pertemuan terakhir kami, ada delapan gol yang tercipta di laga itu. Jadi kami yakin pertandingan ini akan berjalan dengan seru lagi,”

Meski menang 6-2 di laga pertama, Matic menegaskan bahwa timnya tidak akan menyepelekan Leeds.

Ia menilai The Whites adalah tim kuat yang berpotensi menjegal langkah Setan Merah.

“Kami sangat menghormati mereka. Kami tahu bahwa mereka adalah tim yang bagus dan dilatih oleh manajer yang hebat,” ujarnya.

Leeds sendiri punya tren yang positif jelang menghadapi MU nanti.

Mereka berhasil mengalahkan Man City dan menahan imbang Chelsea dan Liverpool.

Thomas Tuchel Mengungkapkan Kalau Edouard Mendy Akan Kembali Mengawal Gawang Chelsea

Edouard Mendy akan kembali mengawal gawang Chelsea saat berhadapan dengan West Ham dalam lanjutan Premier League. Hal tersebut diungkapkan oleh Thomas Tuchel.

 

Chelsea akan menantang tuan rumah West Ham. Duel ini akan berlangsung di London Stadium pada Sabtu, 24 April 2021 pukul 23.30 WIB.

Mendy absen dalam dua pertandingan terakhir Chelsea. Perannya di bawah mistar kemudian digantikan oleh Kepa Arrizabalaga.

Kepa sendiri mampu tampil bagus saat dipercaya tampil oleh Tuchel. Dia mampu mencatatkan clean sheet dalam dua pertandingan tersebut.

Namun, Tuchel tidak akan menurunkan Kepa saat Chelsea menghadapi tuan rumah West Ham. Sebagai gantinya Mendy akan kembali mengawal gawang The Blues.

“Mendy turun jadi pemain utama,” kata Tuchel di situs resmi klub.

“Perubahan dibuat untuk Kepa pada pertandingan Piala FA dan bahkan sebelum itu, pelatih penjaga gawang dan saya memutuskan bahwa Kepa akan bertahan satu pertandingan lagi setelah Man City sebagai hadiah dan merasakan sedikit ritme permainan setiap tiga hari.”

Tuchel sangat senang Kepa bisa meraih clean sheet dalam dua pertandingan. Meski begitu, Tuchel sudah mengambil keputusan kalau Mendy yang akan bermain melawan West Ham.

“Dia mendapatkan dua clean sheet dalam dua pertandingan sulit bagi kami, jadi kami merasa sangat senang karena kami benar-benar dapat mengandalkan dua penjaga gawang dan mereka dapat menghasilkan clean sheet,” lanjutnya.

“Mereka mendapatkan kepercayaan kami tetapi situasinya secara umum tidak berubah sehingga Edou akan berada di bawah mistar gawang besok.”